SARA dan RASISME ,
salah siapa ?
Kata” negatif yang menyinggung sara dan rasisme sudah kita
temui hampir setiap hari , dari jaman dulu sara dan rasisme tidak ada matinya ,
dalam sejarah tidak sedikit pertumpahan darah terjadi karena sara . Apakah
kalian pernah berpikir berapa nyawa yang di korbankan karena sara dan rasisme ? . Pada saat perang dunia
ke II jutaan orang tewas karena
perbedaan ras , orang” yahudi yang di
bantai oleh Nazi , orang “ di negara jajahan kekaisaran Jepang yang di
bantai , sekarang ada Isis dan masih banyak lagi yang tercatat dalam sejarah
ataupun tidak .
Tapi apasih penyebabnya ? apakah kalian semua pernah berpikir
kenapa kalian bisa tidak menyukai sesuatu yang membuat kalian berbeda dari
orang lain ? Penyebabnya adalah diri kita sendiri , kita sulit untuk memahami dan menghormati
orang lain . Terkadang kita menanggap
bahwa kita berbeda dengan orang lain , kita merasa bahwa kita lebih baik dalam
segala hal .
Terkadang kita tidak bisa menerima kehadiran orang lain
karena perbedaan terutama Ras , Agama , dan Suku . Kesulitan mengontrol diri
yang terkadang berujung menjadi kekerasan dan berujung menjadi pertumpahan
darah tiada akhir yang hanya menimbulkan dendam . Tapi apakah kalian sadar hal
tersebut terjadi di saat kita sudah dewasa bukan saat kita anak” , saat kita
anak” kita tidak pernah membedakan” orang lain . Banyak anak” di dunia di
ajarkan untuk saling membenci orang lain karena perbedaan yang menurut saya ini
hal konyol di tambah rasa dendam masa lalu yang menimbulkan kebencian” baru di
masa mendatang . Kita tahu bahwa kekerasan dan kata” kebencian tidak akan menyelesaikan masalah tapi kita
masih melakukannya hal seperti ini sama saja
bahwa kita mewariskan ketololan pendahulu kita .
Jadi salah siapakah ? menurut saya hal ini adalah kesalahan
orang” dewasa yang mengajarkan orang dari kecil untuk tidak menyukai orang lain
atas dasar sara / ras , serta di tanamkannya sikap etnosentrisme dan pewarisan
rasa dendam . Untuk menghindari hal ini kita sebagai generasi muda harus cermat
dalam memahami sejarah , berpikir secara
terbuka dan kita harus menghormati orang
lain . Untuk menghormati orang lain itu simple kita hanya tidak perlu
menganggunya . Terkadang kita menganggu urusan orang lain dengan alasan bahwa
itu bersimpingan dengan kita dan hal ini yang bisa menimbulkan rasa tidak suka
satu sama lain .